Melatih Pikiran Terbuka: Baca Dulu Tips Ini
(Anda sudah membuka tips ini, janganlah berhenti pada judul. Teruslah membaca, pikiran Anda akan terbuka.)
Berdasarkan materi oleh: WikiHow
Pernahkan Anda, merasa diperlakukan tidak menyenangkan oleh orang lain?
Saat sesuatu terjadi pada diri Anda, pernahkah Anda merasa bahwa itu
adalah sebuah ketidakadilan? Pernahkan Anda, merasa sangat benar dan
orang lain salah? Pernahkah Anda merasa sangat ingin untuk mencemooh
sesuatu?
Apa yang Anda rasakan mungkin benar, akan tetapi waspadalah untuk tetap
selalu mencoba membuka pikiran Anda. Mengapa? Karena itu lebih
menguntungkan. Karena itu juga lebih menyenangkan. Menjaga diri memang
harus, tapi menjaga hati lebih harus.
Pikiran terbuka, atau open mind, atau open minded, atau being open
minded, telah terbukti menjadi salah satu ciri dari karakter
orang-orang besar dan sukses. Sikap open minded-lah yang telah
menjadikan mereka orang yang besar dan sukses.
Cobalah Anda renungkan gambaran berikut ini.
Orang yang sangat kaya, tidak berbahagia karena kuantitas kekayaannya.
Banyak uang bukanlah tentang 'banyaknya uang'. Satu-satunya perihal
kuantitatif yang melekat pada kebahagiaannya, adalah "kuantitas
pilihan" sebagai konsekuensi dari kekayaannya.
"Mau beli apa lagi Saya hari ini?" "Siapa lagi yang mau Saya kasih uang?"
"Anak Saya sakit, baiknya masuk ke rumah sakit mana ya?"
Orang yang punya rumah banyak, tidak berbahagia karena kuantitas rumahnya. Kekayaannya terletak pada pilihan.
"Sayangku, weekend kali ini mau nginep di villa kita yang mana?"
Orang yang punya banyak mobil, tidak senang karena kuantitas mobilnya. Ia senang karena kuantitas pilihannya.
"Hari ini Aku mau pake Jaguar merah aja deh. Besok baru Ferrari yang biru."
Orang yang berkuasa, hanya berbahagia jika ia memahami kuantitas dan kualitas pilihan yang muncul dari kekuasaannya.
"Dengan kuasa yang Saya punya, apa yang bisa Saya lakukan untuk membantu orang banyak?"
Bisakah kini Anda mengerti, betapa kayanya orang yang kaya? Maukah Anda
mengetahui, resep apa yang mereka coba? Resep itu adalah berpikiran
terbuka. Dan Anda bisa menjadi kaya saat ini juga, dengan memperbanyak
pilihan. Di antaranya, dengan lebih membuka pikiran.
Menurut definisinya, open minded kurang lebih adalah: "Having or
showing receptiveness to new and different ideas or the opinions of
others."
Berpikiran terbuka, akan membuka pikiran Anda. Jadi, Anda pikirkan
saja. Berpikiran terbuka akan mencegah pikiran buntu dan mampet.
Berpikiran terbuka akan mencegah Anda dari berpikiran sempit. Anda bisa
membayangkan, apa jadinya jika Anda selalu saja menolak buah pikir
orang lain, menolak ide bawahan, atau bahkan menolak sesuatu yang orang
pada umumnya menerima. Berpikiran terbuka akan mengeksplorasi pikiran
Anda, sehingga Anda menjadi lebih kreatif, intuitif, dan reseptif. Itu
artinya, makin tinggi pula peluang kesuksesan Anda.
Kreatif, tampil beda, memang sebuah kelebihan. Akan tetapi, tidak
sepatutnya hal itu membuat Anda menjadi orang yang berpikiran sempit
dan senang mencemooh. Berpikiran terbuka, akan menjadikan Anda lebih
cerdas, lebih berenergi, lebih sosial, lebih kreatif, dan tentu saja;
lebih terbuka pada pengalaman dan cara pandang yang baru.
Bagaimana cara melatihnya, berikut ini tips mudahnya.
STIMULASI TELINGA ANDA DENGAN MUSIK BERBEDA
Stimulasilah telinga Anda dengan mendengarkan jenis musik, yang Anda
jarang atau belum pernah mendengarnya. Belajarlah untuk
mengapresiasinya. Dangdut, Keroncong, Gambang Kromong, Campursari,
Classical, New Age, Zouk, Rap, Mariachi, Country, Afro-Blues dan
sebagainya. Anda memang tak perlu menyukai atau mencanduinya. Anda
hanya mencoba lebih terbuka dan belajar mengapresiasinya. Yang namanya
musik, selalu menarik.
STIMULASI MATA ANDA DENGAN PANDANGAN BERBEDA
Nikmati memandang hal-hal yang berbeda. Cobalah menikmati berbagai
bentuk seni visual. Sering-seringlah memandang segala sesuatu, yang
bukan melulu kertas, layar monitor, wajah kolega, bawahan atau atasan,
atau bahkan sekedar wallpaper di tembok kantor saja. Tontonlah film
horor, jika selama ini Anda menghindarinya. Apapun yang menjadi objek
pandangan Anda, sepanjang itu tidak buruk atau menjadikan dosa,
sekalipun Anda tidak menyukainya, tetaplah berfungsi dengan
sebaik-baiknya, yaitu menstimulasi dan memprovokasi pikiran Anda.
STIMULASI LIDAH ANDA DENGAN MAKANAN YANG BERBEDA
Yang penting halal dan enak. Cobalah Kebab Afrika. Nikmati sushi. Tinggal Anda pilih saja.
PELAJARI PERBEDAAN TENTANG ORANG DAN GAYA HIDUPNYA
Ingat, pelajari saja. Anda tidak perlu menjadi bagian darinya. Apalagi,
jika itu memang tidak sesuai dengan sistem tata nilai Anda. Dengan
belajar, wawasan Anda akan menjadi kaya. Pikiran Anda akan terbuka.
PELAJARI SESUATU YANG BARU
Basket, golf, terjun payung atau bungee jumping jika perlu.
Web design, internet, taichi, aikido.
Komunikasi, public speaking...
Dan seterusnya.
MILIKI KEMAMPUAN BARU
Berlatih juggling dengan tiga bola? Tidak mungkin? Tetaplah berlatih dengan pikiran terbuka. Anda bisa.
Berlatihlah sulap kartu. Pelajari ping-pong.
Tulislah puisi, cerpen atau novel.
Dan sebagainya.
SAAT BERADA DI ANTRIAN
Lakukan ini:
# Menghitung
# Mengingat
# Memperhatikan
# Membandingkan
Dan sebagainya.
"Buset dah, ini antrian panjang banget. Coba ada berapa orang sih..."
"Pintu exit di sana, tangga darurat di situ, toilet ke arah sini..."
"Ini yang namanya barcode ya? Gimana sih bikinnya... Kok cuman
garis-garis tapi bisa di-scan trus keluar informasi sama harganya..."
"Kalo di bioskop yang sono sih, penontonnya tua-tua semua..."
IKUTI KELAS DAN EVENT YANG TIDAK UMUM
Ikuti kursus "Shalat Khusuk"
Ambil bagian di seminar "Sukses Bermodal Dengkul"
Jadilah peserta "Lomba Lari Mundur"
Ikuti "Workshop EDAN"
Aktiflah di "Kelompok Penggemar Jangkrik"
Jangan tolak quesioner "Apakah Anda Sudah Gila?"
Dan sebagainya.
UBAH TEMPAT FAVORIT ANDA
Biasa ke Anyer? Cobalah Pulau Puteri.
Suka laut? Pergilah ke gunung.
Suka gunung? Ke laut aja.
Ubah juga rute yang menjadi kebiasaan Anda. Cobalah perjalanan baru.
Kemudikanlah sendiri kendaraan Anda, dari Jakarta ke Medan umpamanya.
KEMBANGKAN KREATIFITAS ANDA
Kerjakan teka-teki silang dengan berbagai variasinya.
Mainkan jangan hanya solitaire, tapi juga spider solitaire.
Belajarlah menulis terbalik yang hanya bisa dibaca di depan kaca. Leonardo Da Vinci, melakukannya untuk semua catatannya.
Bongkar PC Anda dan rakit kembali. Lakukan overclok. Montiri kendaraan Anda sendiri.
Pakai pakaian yang Anda geli memakainya.
HADAPI KETAKUTAN ANDA
Takut bicara, bicaralah.
Takut ketinggian? Naiklah pesawat.
Apapun yang terjadi, ketakutan hanyalah perasaan. Dalam banyak kasus, ia tidak berakibat apa-apa kecuali hanya rasa takut saja.
LATIHAN W.A.I.T
Katakan:
" What Am I Thinking?"
setiap kali Anda bisa melakukannya. Seperti sekarang misalnya?
PELAJARI PERSPEKTIF ORANG LAIN
Apa yang penting baginya?
Apa yang disadari dan tidak disadarinya?
Apakah pikirannya sama terbukanya dengan Anda?
Apa sih niat positif di belakang kelakuan orang ini?
Jika Anda selalu melihat gedung A dari sisi kiri jalan, cobalah
melihatnya dari sisi kanan jalan, dan rasakan perbedaan persepsi Anda.
Jika Anda sering menonton TV bersama seseorang, matikan TV Anda dan
mulailah mengobrol dengannya. Perpanjang waktu mengobrol Anda dan
perpendek waktu menonton Anda. Mulailah rasakan bagaimana itu lebih
nikmat daripada menonton televisi.
TIPS TAMBAHAN
Efisienlah dengan memilih aktivitas yang murah bagi Anda.
Efisienlah dengan waktu latihan Anda.
Jadilah berani. Jangan pernah malu jika itu memang tidak memalukan.
Jangan terdiskriminasi oleh trend atau mode. Pakaian Anda sudah
ketinggalan jaman? Tidak, itu modis dan trendy untuk Anda. Sepatu Anda
terlalu klasik atau konservatif? Tidak, itu modis dan trendy untuk
Anda. Mobil Anda butut? Tidak, itu adalah sedan keluaran '84 favorit
Anda. Modis, dan trendy.
WARNING
Be safe. Jagalah keselamatan diri dan hati Anda. Jagalah keselamatan
hubungan Anda dengan siapa saja. Jangan memaksa untuk sesuatu yang
terlalu berat untuk Anda. Ingatlah bahwa tujuan memiliki pikiran
terbuka, adalah mengembangkan pikiran yang sempit. Jangan sampai,
pikiran Anda malah tambah sempit.
KESIMPULAN
Prinsip dasar dari semua latihan ini, adalah mencoba terbuka dan
menjadi terbuka. Menemukan hal baru, belajar keahlian baru, belajar
cara berpikir yang baru. Lakukanlah dengan kreatif. Lakukanlah dengan
impulsif. Lakukan dengan terbuka. Lakukanlah apa yang belum tercantum
di dalam daftar ini.
Setiap keputusan yang Anda buat di dalam hidup, didasarkan pada sistem
tata nilai dan keyakinan Anda. Untuk menjadikan pikiran Anda lebih
terbuka, mulailah dari dasar sistem tata nilai dan keyakinan Anda.
Kemudian bertanyalah, "Mengapa Saya meyakininya?" Kemudian tanya juga
diri Anda, apa yang terjadi pada diri Anda jika Anda tidak lagi
meyakininya, dan meyakini hal baru yang bisa jadi sangat berbeda.
Bertanyalah pada orang lain tentang apa yang diyakininya. Tanyakan pada
mereka, bagaimana mereka bisa memperolehnya. Pahamilah perbedaannya
dari diri Anda.
Maka temukanlah bahwa Anda, dengan sistem tata nilai dan keyakinan
Anda, adalah absolut uniknya. Begitu pula mereka. Sistem tata nilai dan
keyakinan teman Anda adalah unik bagi mereka. Anda sendiri, pada
dasarnya adalah Anda yang "Gue banget." Mereka pun, "Mereka banget."
Pikiran terbuka akan menangguk kenyamanan menghadapi berbagai
perbedaan. Pikiran terbuka memberi pilihan lensa untuk suatu objek
pemotretan. Pikiran terbuka, akan memperkaya pilihan. Itulah yang dapat
membuat Anda sukses dan berjaya.